Bagaimana Siswa SD Islam Cendekia Muda belajar di Rumah?

Di SD Islam Cendekia Muda, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) berfokus pada pembelajaran yang bermakna, bukan pada pencapaian ketuntasan kurikulum, sesuai dengan Surat Edaran Menteri Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19).

Pembelajaran yang bermakna ini berbentuk kegiatan yang bersifat birul walidain, berbuat baik kepada orang tua, dan juga kegiatan-kegiatan yang melatih penanaman karakter dan mental bersumber pada sirah nabawiyah seperti mandiri, tidak sombong, kasih sayang, empati serta gigih/ulet.

Sama dengan di TK, kelas online di SD juga dibuka dengan video atau rekaman suara dari Ibu Bapak Guru, dilanjutkan dengan kegiatan UMMI, hafalan, olahraga, dan kegaitan birul walidain yang dikolaborasikan dengan mata pelajaran lainnya. Pembelajaran juga dibuat agar anak dan orang tua banyak berinteraksi sehingga diharapkan pembelajaran online ini dapat mendekatkan anak-anak dengan Ayah Bundanya.

Ada pula sesi keputraan dan keputrian yang dimulai di kelas 3, belajar membuat makanan dan mengiklankannya di kelas 5, serta pembuatan portofolio dan maket di kelas 6.Pembelajaran pekan pertama dan kedua juga difokuskan pada edukasi mengenai Covid-19, dimana anak belajar tentang Covid-19 dari sisi medis dan agama secara santai dengan orang tua. Hal ini bertujuan untuk mengedukasi siswa dan orang tua mengenai Covid-19 sehingga dapat menghadapi masa-masa ini dengan benar dan tidak panik.

Rangkaian kegiatan pembelajaran jarak jauh ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian anak, bakti pada orang tua, tertanamnya karakter dan mental yang baik, serta membuat anak-anak menjadi lebih shalih dan shaliha.